AdsNuffnang

Kamis, 08 Desember 2011

Larian Marathon Boleh Merusakan Jantung?

 Berbagai literatur menyebutkan, melakukan aktiviti fisik (olahraga) secara teratur sebagai cara terbaik dalam menjaga agar tubuh tetap dalam kondisi fit. Namun ada beberapa jenis olahraga yang tampaknya harus Anda waspadai karena justru boleh berdampak buruk buat kesehatan.

Sebuah riset terbaru mengklaim, orang yang secara teratur mengambil bagian dalam program latihan ketahanan ekstrem seperti maraton, triathlon dan besikal gunung berisiko mengalami kerusakan jantung.

Para peneliti dari University of Melbourne di Australia telah mengamati 40 atlet yang semuanya mengambil bagian dalam kegiatan kompetitif (latihan ketahanan). Peneliti menemukan bahwa para atlet yang sering melakukan latihan ketahanan cenderung menunjukkan tanda-tanda kerusakan di ventrikel kanan jantung.

Mereka juga menemukan kerusakan pada jantung akan terjadi setelah para atlet melakukan perlombaan marathon seminggu penuh. Bahkan, lima dari 40 atlet tersebut (13 persen) menunjukkan tanda-tanda kerusakan yang lebih permanen, seperti jaringan parut atau 'fibrosis' pada otot jantung.

Temuan, ini diterbitkan dalam European Heart Journal. Peneliti berkesimpulan bahwa beberapa atlet mungkin akan mengalami risiko kerusakan pada jantung jika mereka melakukan latihan ketahanan tersebut dalam jangka panjang waktu yang panjang, menurut Dr Andre La Gerche.

Namun ia mengatakan, "masalah terpenting yang harus dipahami adalah temuan ini tidak bermaksud  menyimpulkan bahwa latihan ketahanan fisik itu tidak sehat. Karena data kami tidak cukup menyokong premis ini," jelasnya.

"Sebagai analogi, beberapa pemain tenis umumnya berisiko mengalami cedera pada siku mereka. Tetapi ini tidak berarti bahwa bermain tenis buruk bagi kesehatan Anda. Temuan ini hanya mencoba mengidentifikasi area mana yang rentan mengalami gangguan untuk selanjutnya Anda dapat fokus pada langkah-langkah pengobatan dan pencegahan," tambahnya.Kompas

0 komentar:

Posting Komentar