Beberapa tahun belakangan ini, keberadaan pangan organik semakin diminati. Mereka yang memilih pangan organik umumnya beralasan bahwa makanan ini lebih aman dan bergizi ketimbang pangan konvensional.
Lantas, apakah benar makan organik lebih aman dan bergizi ketimbang pangan konvensional? Jawabannya belum pasti.
Sebuah riset terbaru yang dilakukan sejak 50 tahun terakhir telah mengamati tentang kandungan gizi dari makanan organik dan konvensional. Para peneliti menyimpulkan bahwa makanan yang diproduksi secara organik dan konvensional mempunyai nilai kandungan gizi yang sebanding.
Meski begitu, penelitian di bidang ini masih terus berlangsung dan para peneliti masih mencari tahu apakah benar ada perbedaan terkait nilai gizi antara kedua pangan tersebut.
Banyak faktor yang mempengaruhi keputusan seseorang untuk memilih makanan organik. Beberapa orang memilih makanan organik karena mereka lebih menyukai rasai. Namun yang lain memilih organik karena mengkhawatirkan beberapa hal berikut:
* Pestisida
Petani konvensional menggunakan pestisida untuk melindungi tanaman mereka dari serangga dan penyakit. Ketika petani menyespray pestisida, zat berbahaya tersebut bukan tidak mungkin akan mengkontaminasi makanan. Beberapa orang membeli makanan organik untuk membatasi paparan mereka terhadap bahan kimia tersebut.
* Bahan tambahan
Peraturan dalam pembuatan pangan organik melarang atau sangat membatasi penggunaan bahan pangan tambahan (zat yang digunakan selama pemrosesan, namun tidak ditambahkan langsung ke makanan). Sementara itu, fortifikasi sangat umum digunakan pada makanan non-organik, termasuk pengawet, pemanis buatan, pewarna dan perasa, dan monosodium glutamat.
* Lingkungan
Beberapa orang membeli makanan organik karena alasan lingkungan. Praktek pertanian organik dirancang untuk memberikan manfaat terhadap lingkungan dengan mengurangi polusi, konservasi air dan memperbaiki kualiti tanah.
Apakah ada kerugian untuk membeli organik?
Jika dibandingkan dengan makanan konvensional, untuk mendapatkan makanan organik Anda harus membayar lebih mahal. Ini disebabkan karena buah dan sayuran organik tidak menggunakan dengan lilin atau pengawet, sehingga mereka dapat rusak lebih cepat.
Selain itu, beberapa produk organik mungkin terlihat kurang sempurna dengan bentuknya yang aneh, warna atau ukuran yang lebih kecil dan bervariasi. Namun, makanan organik harus memenuhi kualiti dan standar keselamatan yang sebanding dengan pangan konvensional.
Tips keamanan makanan
Beberapa tips keamanan makanan berikut ini harus Anda ingat dan terapkan. Tidak peduli apakah Anda hanya mengambil makanan organik saja atau campuran antara organik dan konvensional.
* Pilih berbagai makanan dari berbagai sumber
Cara ini akan memberikan anda campuran nutrisi yang lebih baik dan mengurangi kemungkinan Anda terkena pestisida tunggal.
* Beli buah-buahan dan sayuran di musimnya apabila memungkinkan
Untuk mendapatkan produk segar, tanyakan kepada penjual makanan di pasar, musim buah atau sayuran jenis apa yang dalam waktu dekat akan berlansung.
* Baca label makanan dengan hati-hati
Jangan karena sudah membeli sebuah produk organik, lantas Anda tidak memeriksa label nutrisi yang tertera pada makanan. Beberapa produk organik mungkin masih memiliki kandungan tinggi gula, lemak garam, atau kalori.
* Cuci dan gosok buah-buahan segar dan sayuran secara menyeluruh dengan air mengalir
Mencuci membantu menghilangkan kotoran, bakteri dan jejak bahan kimia dari permukaan buah dan sayuran. Tidak semua residu pestisida dapat dihilangkan dengan mencuci. Sebagai gantinya Anda dapat mengupas buah dan sayuran, tetapi dengan mengupasnya berarti Anda akan kehilangan beberapa serat dan nutrisi. Kompas
Selasa, 20 Desember 2011
Home »
BloggerCare.blogspot.com
» Makanan Organik Lebih Bergizi? Belum Tentu!
Makanan Organik Lebih Bergizi? Belum Tentu!
18.00
No comments
Related Posts:
6 Ciri-Ciri Fisik Lelaki yang Meningkatkan Gairah Wanita Berbeda dengan kaum lelaki, wanita memerlukan banyak syarat agar hubungan seksualnya membuahkan orgasme. Salah satu syarat tersebut adalah suasana yang nyaman dan romantic serta rasa cinta mendalam terhadap pasangannya. Ak… Read More
Lelaki Yang Membantu Pekerjaan Rumah Boleh Menurunkan Libidonya Pekerjaan rumah tangga seperti memasak atau kemas rumah kini bukan hal tabu untuk dilakukan para lelaki. Namun lelaki yang lebih banyak mengerjakan pekerjaan rumah itu ternyata lebih jarang berhubungan seks dengan istrinya.… Read More
Manfaat Air Kelapa untuk Wanita Air kelapa adalah minuman menyegarkan yang membuat tubuh Jadi sejuk dan terhidrasi. Tapi untuk wanita, manfaatnya boleh lebih banyak lagi. Ini dia manfaat air kelapa untuk wanita. Selain sebagai minuman menyegarkan di m… Read More
Pengetahuan Seks Lelaki Tak Sebesar Gairahnya Dalam hal seksualiti, kebanyakan lelaki merasa memiliki gairah yang lebih besar dan ingin lebih dominan dibanding wanita. Sayangnya, pengetahuan lelaki tentang wanita sebenarnya tak sebesar yang mereka kira, padahal agar da… Read More
Jangan Dengar 5 Mitos Ini Jika Ingin Langsing Jika ingin menurunkan berat badan, jangan hanya percaya apa kata orang, atur saja cara pemakan Anda dan banyak-banyaklah melakukan aktiviti fisik. "Mempercayai kesalahpahaman tentang diet yang popular di masyarakat justru a… Read More
0 komentar:
Posting Komentar