AdsNuffnang

Sabtu, 15 Desember 2012

Ada 4 Jenis Makanan yang Membahayakan Saat Anda Mengonsumsi Obat

Grapefruit adalah salah satu jenis makanan yang harus dihindari sesaat setelah meminum obat karena efek sampingnya yang berbahaya. Tak hanya grapefruit, ada beberapa jenis makanan lain yang harus dihindari saat mengonsumsi obat.

Beberapa obat boleh menjadi berbahaya jika dimakan dengan makanan tertentu. Karena itu bacalah baik-baik label di kemasan obat untuk mencari tahu peringatan apa yang harus Anda perhatikan. Atau bertanyalah kepada dokter atau farmasi tentang jenis makanan apa saja yang harus dihindari selama mengonsumsi obat tersebut.

Berikut ini jenis makanan yang boleh memimbulkan bahaya jika dikonsumsi dengan obat tertentu, bersumber dari CBCNews:

1. Makanan yang mengandung Vitamin K
Makanan yang kaya Vitamin K dapat membuat warfarin (obat anticoagulant atau pengencer darah) menjadi kurang efektif. Demikian menurut Institut Kesehatan Nasional England. Warfarin merupakan obat yang biasa diresepkan.

Makanan yang mengandung Vitamin K antara lain peterseli dan ketumbar, sayuran hijau seperti bayam dan swiss chard, kacang soya, buncis, keju cheddar, dan teh hijau.

2. Likoris hitam
Makan banyak likoris hitam dapat meningkatkan kemungkinan toksitasi bagi orang-orang yang sedang mengonsumsi obat Lanoxin yang diberikan pada pasien gagal jantung atau yang mengalami gangguan gerakkan jantung. Likoris juga membuat obat tekanan darah tinggi dan diuretik menjadi kurang efektif. Demikian pandangan Badan Pengawas Obat dan Makanan AS.

3. Makanan yang Mengandung kalsium
Kalsium dari makanan yang terbuat dari susu atau suplemen boleh mengakibatkan masalah terkait penyerapan obat tiroid atau antibiotik seperti ciprofloxacin atau levofloksasin. Demikian disampaikan Dr David Juurlink, ahli keamanan obat di Universitas Toronto.

4. Alkohol

Alkohol juga menyebabkan masalah bagi mereka yang mengonsumsi berbagai obat, termasuk obat pengencer darah seperti warfarin, antibiotik, anti-depressant, obat diabetis, anti-psikotik seperti Thorazine dan obat anti-kejang. Dampak yang dihasilkan tergantung pada obat yang dikonsumsi, misalnya pada beberapa obat diabetis, mengonsumsi alkohol dapat menyebabkan mual atau sakit kepala. Demikian disampaikan Jasa Layanan Kesehatan Alberta.hd

 

Related Posts:

  • Pentingnya Berkumur Setelah Muntah pada Ibu HamilKebersihan dan kesehatan mulut dan gigi wajib dimiliki setiap orang. Namun bagi perempuan mengandung, kesehatan gigi dan mulut adalah mutlak, agar terhindar dari infeksi mulut dan gigi yang dapat menimbulkan risiko kehamilan.… Read More
  • Cara Menambahkan Ukuran Payudara Tanpa Bedah PlastikPada dasarnya setiap perempuan adalah cantik. Namun ternyata masih banyak orang yang ingin "mendandani" tubuhnya agar terlihat lebih menarik. Salah satu bagian perempuan yang paling sering jadi pusat perhatian untuk diperbaik… Read More
  • Naikkan Gairah dengan "Skin to Skin Contact"Ketika berhubungan seksual organ tubuh yang mendapat perhatian paling besar adalah area genital. Namun sebenarnya ada organ seks lain yang berada dari ujung rambut ke ujung kaki, yakni kulit. Setiap inci persegi kulit memilik… Read More
  • Kandungan dan Mitos dalam Es Cream Di balik kelembutan dan rasa manisnya, ais cream terbukti memiliki beberapa fakta gizi yang tak terduga. Kelebihan ais cream disokong oleh bahan baku utamanya: susu tanpa lemak dan lemak susu. Susu disebut sebagai makanan ya… Read More
  • Waspadai Keputihan Yang Berbau Amis!Ms V yang sehat memang memiliki bau yang khas. Karena itu, tak banyak wanita yang menyadari bau tidak sedap, seperti bau amis yang menguar, apalagi disertai keputihan, sebenarnya merupakan manifestasi infeksi bakteri di ms v.… Read More

0 komentar:

Posting Komentar