AdsNuffnang

Selasa, 20 Desember 2011

Kenali 4 Makanan Penyebab Sakit Kepala !

Sakit kepala ataupun migrain merupakan jenis penyakit paling umum dan pernah dialami oleh semua orang. Banyak faktor yang dapat memicu sakit kepala, seperti sinusitis, stres, dan ketegangan mental. Akan tetapi, tahukah Anda bahwa pola diet atau memakan makanan tertentu juga mempunyai kontribusi besar terhadap kondisi ini.

Pakar diet Dr Sunita Dube setuju dengan pendapat bahwa makanan dapat menyebab sakit kepala. "Di samping riwayat keluarga dengan migrain dan stres, makanan mungkin bertanggung jawab sebesar 30 persen sebagai penyebab migrain. Tetapi, kondisi lain, seperti perubahan hormonal, stres, kebiasaan tidur, dan depresi, tetap mempunyai persentase lebih tinggi," katanya.

Para ahli berpendapat, salah satu alasan paling umum penyebab sakit kepala adalah terjadinya perubahan pola makan secara tiba-tiba (beralih ke diet kalori sangat rendah).

"Hal ini dapat menyebabkan sakit kepala, terutama jika Anda menjalani diet dengan mengurangi atau menghilangkan karbohidrat sepenuhnya. Pasalnya, otak hanya dapat menggunakan karbohidrat sebagai bahan bakar," kata Niri Desai, konsultan gizi.

Ia menambahkan, "Jika Anda mulai melewatkan waktu makan, kondisi ini akan memicu sakit kepala. Bahkan mengambil air yang sangat rendah dapat menyebabkan sakit kepala."

Para ahli berkesimpulan, tyramine (salah satu jenis asam amino) sebagai pelaku utama penyebab sakit kepala. Tyramine terdapat dalam beberapa makanan tertentu. Zat ini bekerja dengan cara mengurangi kadar serotonin di otak dan memengaruhi pelebaran pembuluh darah. 

Berikut ini adalah beberapa makanan dan minuman yang dapat menyebabkan sakit kepala dengan kandungan tyramine di dalamnya: 

1. Minuman beralkohol

Peneliti mengatakan bahwa anggur merah mengandung tyramine. Anggur merah mengandung fitomkimia yang disebut fenol, yang mungkin menjadi pemicu utama sakit kepala. Bagi sebagian orang, meminum jenis alkohol tertentu boleh memicu timbulnya migren. Senyawa lain yang terkandung pada bir, wiski, dan anggur juga dapat menguras kadar serotonin (hormon yang menenangkan) di otak yang akhirnya memicu migrain.

2. Cokelat

Cokelat juga dapat memicu perkembangan migrain karena mengandung tyramine. Jumlah memakan cokelat juga boleh menjadi masalah, karena pada pasien migrain dengan diet tinggi lemak cenderung lebih sering mengalami sakit kepala.

3. Kopi

"Kopi adalah zat adiktif ringan dan dapat meningkatkan kewaspadaan mental dan konsentrasi. Berhenti minum kopi tiba-tiba sering dapat menyebabkan sakit kepala, mudah marah, dan gejala lainnya," kata dr Nupur Krishnan, ahli gizi klinis.

4. Gula

Gula alami penting, artinya karena semua tumbuhan dan hewan menyimpan energi secara kimiawi dalam bentuk gula. Seluruh jenis gula alami memiliki nilai energi yang sama, yakni sekitar 4 kalori setiap  gramnya.  Gula alami juga relatif lebih baik dibandingkan dengan gula kimia atau pemanis buatan.

Desai mengatakan, hanya sedikit sekali di antara mereka yang intoleran dengan gula menderita sakit kepala. Namun, kes sakit kepala jumlahnya lebih besar pada mereka yang intoleran dengan pemanis aspartam. Jadi, apabila Anda  memang sering mengalami sakit kepala atau migrain akibat pola makan atau diet, sebaiknya Anda segera berkonsultasi dengan dokter.kompas

0 komentar:

Posting Komentar