Setiap hari kita hidup dengan stress. Namun, bagaimana kita bereaksi terhadap stress sehari-hari?
Bagi sebagian orang, stress dapat menyebabkan mereka mudah tersinggung, mudah marah, atau tidak mampu berkonsentrasi saat mengerjakan tugas. Sebagian lagi mengalami masalah untuk tidur, bahkan ada juga yang berimbas pada pola makan yang tidak sehat.
Reaksi menghadapi stress menentukan pengaruhnya terhadap hidup kita. Kabar baiknya, kita dapat mengatur stress untuk mengindari dampaknya yang merugikan bagi hidup kita. Berikut adalah 6 kiat untuk mengatur stress.
1. Tentukan penyebab stress
Mencoba menentukan penyebab stress akan membuat kita lebih mudah untuk meminimalkan dampaknya.Stress dapat disebabkan beragam hal misalnya rasa lelah, jenuh, atau tersinggung.
2. Berbagi beban
Bincangkan stress yang dialami pada kawan, anggota keluarga, atau psikolog jika kadar stress dirasakan terlalu tinggi. Membincangkan stress akan membantu meringankan beban. Dan sebaiknya hindari menyalahkan atau menuduh orang lain demi kesehatan mental Anda.
3. Miliki "me time"
Sebelum kembali beraktiviti, gunakan waktu beberapa saat untuk menyendiri. Temukan kekuatan diri dan penyembuhan emosi.
4. Tentukan batas
Jangan ragu untuk mengatakan tidak sebelum membuat kewajiban. Hidup memerlukan kesimbangan, pekerjaan maupun keluarga. Jangan biarkan kewajiban bekerja menyita waktu bersama keluarga sehingga menimbulkan stress.
5. Atur pernapasan
Sering kali saat cemas atau marah, napas menjadi pendek-pendek dan tidak teratur. Maka mengatur napas dapat membuat pikiran lebih rileks dan damai. Tarik napas dalam-dalam, tahan lima hitungan, dan hembuskan pelan-pelan. Ulangi beberapa kali setiap hari.
6. Olahraga
Olahraga dapat meningkatkan sekresi endorfin, senyawa kimia dalam otak yang menciptakan perasaan damai. Penelitian menunjukkan, olahraga juga dapat meningkatkan rasa percaya diri dan menurunkan ketegangan.
0 komentar:
Posting Komentar